SEMARANG, KOMPAS.TV - Sempat tertunda selama dua tahun selama pandemi Covid-19, kini ibadah haji di tahun 2022 kembali diberangkatkan. Terkait hal tersebut, salah satu toko yang menjual perlengkapan, oleh-oleh haji dan umroh yang terletak di Jalan Kauman Kota Semarang, mengalami peningkatan penjualan hingga lebih dari 50 persen.
Peningkatan penjualan perlengkapan dan oleh-oleh haji ini naik signifikan jika dibandingkan dengan dua tahun lalu saat pandemi Covid-19, dimana saat itu toko tidak dapat berjualan perlengkapan, oleh-oleh haji dan umrah sama sekali. Perlengkapan haji seperti pakaian, bergo atau kerudung besar, baju ihram, sarung tangan, pakaian dalam, dan juga kaos kaki kini mulai laris dibeli.
Adapun yang paling banyak dipesan sebelum orang-orang berangkat haji adalah oleh-oleh cemilan makanan, seperti kacang arab, kacang fustuk, kacang almond, kismis, kurma, buah zuriat, habbatus sauda dan air zam-zam. Cemilan makanan ini biasanya dibuat dalam satu paket kecil yang dibanderol mulai dari harga Rp 18.000 hingga Rp 26.000 tergantung banyaknya varian dan isi dari cemilan.
Selain itu, ada pula aksesoris lainnya seperti sajadah, sarung, tasbih, termos, teko, ketel, dan tempat pembakaran dupa.
"Korona kita tidak buka, menurun banget. Beda sama sekarang, sudah naik 50 persen. Banyak orang beli juga, oleh-oleh sama perlengkapan," ujar Haryanti, karyawan Toko Marwa.
Dua minggu menjelang waktu keberangkatan haji gelombang pertama pada Juni 2022 nanti. Sudah ada peningkatan penjualan yang signifikan, peningkatan ini diprediksi akan terus naik hingga mendekati jadwal pemberangkatan ibadah haji gelombang kedua nanti.
#semarang #ibadahhaji #tokomarwa
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/290476/penjualan-perlengkapan-dan-oleh-oleh-haji-mulai-meningkat