MEDAN, KOMPAS.TV - Berawal dari dampak covid-19 yang menyebabkan pelajar kesulitan dalam melakukan praktek kerja lapangan, seorang pria di Medan mendirikan rumah praktek kerja dan sekolah wirausaha gratis.
Di sebuah rumah berwarna hijau, Komplek Perumahan Zahara, Simpang Selayang, Medan, belasan siswa SMK dari beberapa sekolah terlihat aktif belajar di depan komputer dan gadget.
Mereka bukan sedang asyik bermedsos, atau pun berselancar di dunia maya, namun mereka mencoba mengaplikasikan ilmu yang didapat di sekolah, dan dipadukan dengan rumah praktek kerja lapangan, PKL ini.
Sugianto, pendiri rumah PKL menyampaikan kegiatan ini dilakukan baru satu tahun terakhir.
Baca Juga Salut! Pelajar Iuran Bagi-bagi Sembako Sebagai Tanda Syukur Lulus Sekolah di https://www.kompas.tv/article/292616/salut-pelajar-iuran-bagi-bagi-sembako-sebagai-tanda-syukur-lulus-sekolah
Bersumber dari dana pribadi, dirinya mencoba membantu pelajar yang saat itu kesulitan untuk belajar keterampilan secara langsung.
Di rumah PKL yang dibangun Sugianto ini, mengajarkan keterampilan yang tidak didapat di sekolah, materi utama yang diajarkan antara lain pelajaran trend terbaru dunia digital dan wirausaha dalam kehidupan sehari-hari.
Namun, untuk saat ini tidak semua jurusan SMK yang dapat ditampung, dimana materi yang diberikan terdiri dari jurusan perangkat lunak, multimedia, animasi dan pemasaran secara online.
Rumah PKL ini mendapat antusias pelajar, para pelajar mengaku sangat senang karena mendapatkan wawasan baru dengan ilmu dan materi yang belum didapat dari sekolah.
Rumah PKL ini hanya menerima maksimal 50 siswa tanpa dipungut bayaran.
Siswa yang ingin daftar dapat melakukan secara online dan boleh dari daerah mana saja di luar Kota Medan.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/293873/bantu-para-pelajar-di-tengah-pandemi-pria-asal-medan-buka-rumah-pkl-gratis-untuk-50-pelajar-smk