KOMPASTV - Beredar narasi disertai tautan video youtube yang dalam unggahannya memperlihatkan gunung meletus, dan disertai narasi bahwa Gunung Merapi baru saja terjadi erupsi besar. Adapun narasi dalam foto tersebut, "baru saja merapi ngamuk, erupsi besar."
Berdasarkan hasil penelusuran, foto tersebut tidak benar atau hoaks.
Foto tersebut memiliki kemiripan dengan foto erupsi Gunung Sinabung pada 2014, yang terdapat dalam situs reuters. Selain itu, dilansir dari situs magma, gunung merapi sendiri berstatus siaga tiga, yang berdasarkan periode pengamatan pukul enam pagi sampai dua belas siang waktu Indonesia barat pada tanggal 3 juni, telah mengalami 19 kali gempa guguran, 1 kali gempa embusan, 21 gempa hybrid atau fase banyak, dan 5 kali gempa vulkanik dangkal.
Hal ini membuat gunung merapi belum dapat dikatakan mengalami erupsi besar karena terdapat 4 tahapan dalam aktivitas gunung berapi sebelum terjadi erupsi besar, yaitu aktif normal, waspada, siaga, dan awas. Setelah dikeluarkannya level status awas, kemungkinan erupsi besar akan berlangsung dalam kurun waktu 24 jam.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/298484/hoaks-gunung-merapi-erupsi-besar-news-or-hoax