GORONTALO, KOMPAS TV - Kenaikan harga gas LPG non subsidi ukuran 5, 5 kilogram dan 12 kilogram mulai dirasakan oleh pedagang.
Pemilik pangkalan gas LPG di Jalan Palu Kota Gorontalo Makmur Mengaku, saat ini gas LPG non subsidi ukuran 5,5 kilogram dijual dengan harga 120 ribu rupiah pertabung, padahal sebelumnya hanya dijual 105 lima ribu rupiah pertabung.
Sementara gas elpiji ukuran 12 kilogram naik dari 210 ribu rupiah perkilogram pertabung menjadi 230 ribu rupiah pertabung.
Makmur salah satu pemilik pangkalan gas LPG mengutarakan, sejak harga naik, pedagang mengaku penjualan gas LPG non subsidi mulai tak laku di masyarakat, padahal sebelumnya hanya dalam sepekan, gas LPG non subsidi ini sudah laku terjual.
Baca Juga Terpuruk Selama Pandemi Omzet Penjualan Bendera Merah Putih Kembali Naik di https://www.kompas.tv/article/312957/terpuruk-selama-pandemi-omzet-penjualan-bendera-merah-putih-kembali-naik
Untuk meminimalisir modal pembelian, pemilik pangkalan terpaksa mengurangi stok penjualan gas LPG non subsidi.
Makmur menambahkan saat ini sebagian masyarakat menengah ke atas yang sebelumnya membeli gas LPG non subsidi mulai beralih ke gas LPG bersubsidi ukuran 3 kilogram.
#gaslpg
#nonsubsidi
#gorontalo
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/312987/harga-naik-penjualan-gas-lpg-non-subsidi-mulai-sulit-terjual