TANGERANG, KOMPAS.TV - Tiga anak balita di Tangerang keracunan seusai mengonsumsi obat penurun panas pasca imunisasi.
Dinas Kesehatan Kota Tangerang meminta maaf dan mengakui obat penurun panas yang diberikan petugas puskesmas sudah kedaluwarsa.
Baca Juga Indonesia Masters 2022: Atlet Ganda Campuran Malaysia Keracunan dan Angkat Koper dari Turnamen di https://www.kompas.tv/article/297668/indonesia-masters-2022-atlet-ganda-campuran-malaysia-keracunan-dan-angkat-koper-dari-turnamen
Balita ini mengalami demam mual dan muntah sesudah meminum obat penurun panas yang diberikan petugas puskesmas setelah menjalani imunisasi.
Setelah diteliti obat yang diberikan ini ternyata sudah kedaluwarsa sejak tahun 2020.
Dinas Kesehatan Kota Tangerang meminta maaf dan mengakui ada keteledoran dari petugas puskesmas saat memberikan obat penurun panas yang sudah kedaluwarsa.
Saat ini, pihak Dinas Kesehatan Kota Tangerang menarik seluruh obat penurun panas kedaluwarsa yang tersebar pada pasien imunisasi dan mengganti dengan yang baru.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/318344/tiga-balita-di-kota-tangerang-keracunan-obat-kedaluwarsa-penurun-panas-dari-puskesmas-usai-imunisasi