PALEMBANG, KOMPAS.TV - Pohon Kelapa yang biasanya tinggi menjulang ternyata bisa juga dibudidayakan jadi pohon bonsai.
Meski perlu perawatan ekstra, bonsai kelapa kini semakin diminati karena bentuknya yang unik.
Jangan heran pohon kelapa lazimnya tumbuh tinggi kini bisa kerdil dengan tinggi hanya beberapa puluh sentimeter.
Hal ini yang terlihat dari 50 pohon bonsai kelapa di kontes yang digelar Komunitas Bonsai Kelapa Palembang.
Usia dari pohon kelapa ini, beragam mulai dari tujuh bulan hingga 15 tahun.
Budidaya bonsai kelapa ternyata tak sulit, karena buah kelapa mudah ditemukan.
Namun beberapa jenis kelapa yang dapat dijadikan bonsai seperti kelapa gading susu dan kelapa gading merah.
Memelihara bonsai kelapa butuh perawatan ekstra, tiap tiga hari sekali bonsai perlu dilakukan penyayatan.
Sementara media tanam harus diganti maksimal setahun sekali.
Dalam kontes, penilaian bonsai tak hanya bentuk dan penampilannya tapi tingkat kesuburan.
Bonsai juga perlu disiram secara berkala jika letaknya di dalam ruangan.
Sejak pandemi, minat warga memelihara bonsai kelapa sebagai tanaman hias meningkat.
Harga yang ditawarkan bervariasi, mulai dari Rp 150 ribu hingga jutaan rupiah tergantung keunikan, lama bertahan, dan jenis bonsai kelapa.
Penggemar berharap, bonsai kelapa bisa semakin dikenal sebagai bonsai khas Indonesia.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/325491/unik-bonsai-pohon-kelapa-khas-indonesia-makin-banyak-dilirik