SORONG, KOMPAS.TV - Pembahasan untuk pengesahan calon daerah otomi baru, Papua Barat Daya kembali ditunda, hal ini terjadi mengingat sejumlah alasan diantaranya cakupan wilayah dan penentuan lokasi ibu kota jadi kendala utama pengesahan calon Provinsi Papua Barat Daya.
Dalam rapat koordinasi pembahasan pemekaran provinsi papua barat daya, diruang rapat komisi II DPR RI, pembahasan pemekaran Provinsi Papua Barat Daya, belum mendapatkan titik temu, akibatnya rapat panitia kerja akan kembali digelar kembali pada senin pekan depan.
Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw, yang turut hadir dalam rapat tersebut mengusulkan pandangan masuknya Kabupaten Sorong sebagai calon lbukota Papua Barat Daya berdasarkan sejumlah aspek. Dimana kabupaten sorong merupakan induk pertama dan telah memekarkan sejumlah daerah lain seperti Kota Sorong, Kabupaten Maybrat, Sorong Selatan, dan Tambrauw sehingga menjadi areal strategis yang diperhitungkan.
Sementara terkait dengan dua wilayah yakni Fakfak dan Kaimana, yang direncanakan akan bergabung dengan provinsi papua barat daya juga masih akan dibahas. Diharapkan usulan masyarakat adat Bomberay dapat didengarkan.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/326204/cakupan-wilayah-dan-lokasi-ibu-kota-jadi-kendala-pengesahan-dob-papua-barat-daya