MALANG, KOMPAS.TV - Menko PMK Muhadjir Effendy kemarin mengunjungi keluarga korban tragedi Kanjuruhan di Probolinggo, Jawa Timur untuk memberikan santunan.

Dalam kunjungan itu, Muhadjir menyampaikan sudah waktunya untuk melakukan pembenahan dan meningkatkan profesionalisme persepak bolaan Indonesia di antaranya masalah penyelenggaraan dan tata kelola.

Baca Juga Pintu 13 Stadion Kanjuruhan Jadi Saksi Bisu Tewasnya 131 Korban di https://www.kompas.tv/article/336036/pintu-13-stadion-kanjuruhan-jadi-saksi-bisu-tewasnya-131-korban

Selain itu, Kapolda Jawa Timur mengunjungi rumah duka dua anggota polri di Kabupaten Tulung Agung dan Kabupaten Trenggalek yang meninggal dunia dalam tragedi Stadion Kanjuruhan.

Di rumah keluarga almarhum AIPDA Anumerta Andik Purwanto yang berada di Kecamatan Sumbergempol Tulungagung, Kapolda Jawa Timur bertemu dengan istri dan anak almarhum.

Sementara itu, di rumah duka Brigadir Anumerta Fajar Yoyok Pujiono di Desa Sumberingin Kecamatan Karangan, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Kapolda bertemu dengan istri dan keluarga almarhum.

Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta mengatakan, selain menyampaikan ucapan duka cita atas meninggalnya dua anggota Polri dalam tragedi Stadion Kanjuruhan, kehadiran jajarannya ke rumah duka juga untuk memastikan bahwa hak korban sebagai anggota Polri dapat diberikan.

Kapolda Jawa Timur juga memastikan akan melakukan evaluasi penyelenggaraan pertandingan sepakbola guna menghindari kejadian serupa.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/336508/menko-pmk-beri-santunan-pada-keluarga-korban-tragedi-kanjuruhan