JAKARTA, KOMPAS.TV - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyindir biru lepas dari pemerintahan Jokowi.
Sementara Partai NasDem yang kini resmi mengusung Anies Baswedan menegaskan, menteri dari partainya tetap loyal pada pemerintahan Jokowi.
Pakar komunikasi politik sekaligus Direktur Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno mengatakan, sindiran PDIP terjadi karena NasDem mencalonkan Anies Baswedan yang selama ini pandang bersebrangan dengan Jokowi.
Sehingga kemungkinan bisa mengancam program-program dari Jokowi.
Baca Juga PDIP-NasDem Saling Sindir, Karena Pencalonan Anies Baswedan? di https://www.kompas.tv/article/336918/pdip-nasdem-saling-sindir-karena-pencalonan-anies-baswedan
Politisi senior Partai NasDem atau Gus Choi menyebut, semua yang baik dari Jokowi harus dilanjutkan.
Gus Choi juga mempertanyakan persoalan NasDem disindir usai mengusung Anies.
Partai politik yang selama ini mendukung Jokowi pada pemilu 2019 lalu bisa saja mengalihkan dukungannya pada capres yang nantinya akan didukung Jokowi ataupun PDI Perjuangan atau sebaliknya.
Jajak pendapat yang dilakukan Litbang Kompas pada awal September menanyakan apakah soal kelanjutan koalisi parpol pendukung Jokowi pada pilpres 2024.
Dari 504 responden, sebanyak 65 koma dua persen menyatakan akan berubah 22,2 persen menyatakan tetap dalam satu koalisi dan 12,6 persen menyatakan tidak tahu.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/336921/pdip-singgung-nasdem-usai-usung-anies-gus-choi-kenapa-jadi-persoalan