JAKARTA, KOMPAS.TV - Pekan ini Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan terus menggelar sidang perkara pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yosua, dengan sejumlah terdakwa.

Para saksi dipanggil untuk digali keterangannya, demi mendapatkan kebenaraan materiil serta motif dari tindak pidana itu.

Dalam pemeriksaan saksi sejumlah ajudan Sambo yang dihadirkan terkuak, adanya pengaruh relasi kuasa Ferdy Sambo terhadap para ajudannya.

Salah satunya datang dari kesaksian Adzan Romer, yang mengaku mengubah-ubah keterangganya, di hadapan penyidik.

Dia tidak jujur saat penyidikan karena takut pada Ferdy Sambo.

Pengaruh relasi kuasa Sambo juga terkuak, saat Adzan Romer bersaksi, bahwa Sambo menjamin Richard untuk ikuti skenario pembunuhan Yosua.

Tidak hanya itu, saksi Ariyanto dalam persidangan kemarin juga menyatakan, belum pernah ada anak buah Ferdy Sambo yang melawan, atau tak menuruti perintah Sambo.

Baca Juga Momen Kocak Jawaban Saksi Susi dan Adzan Romer yang Mengundang Tawa di Persidangan Ferdy Sambo! di https://www.kompas.tv/article/347294/momen-kocak-jawaban-saksi-susi-dan-adzan-romer-yang-mengundang-tawa-di-persidangan-ferdy-sambo

Hakim terus mendalami keterangan dari ajudan Ferdy Sambo, dengan mengonfrontasi keterangan para ajudan lainnya.

Fakta dan kejutan apalagi yang terungkap dalam persidangan?

Sebegitu kuatkah pengaruh relasi kuasa pada sambo terhadap anak buahnya?

Kompas TV membahasnya dengan sejumlah narasumber di antaranya Kuasa Hukum Terdakwa Ricky Rizal, Yudha Ramon dan juga Pakar Hukum Pidana Universitas Pelita Harapan - UPH, Jamin Ginting.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/347379/saksi-ajudan-tidak-jujur-takut-pada-sambo-pengacara-ricky-rizal-sempat-tolak-perintah-sambo