TEMPO.CO - Kualitas udara di Kota Palembang kembali memburuk pada level berbahaya akibat kabut asap kiriman dari wilayah terpapar kebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan, Jumat, 11 Oktober 2019. Asap pekat menyelimuti Kota Palembang dan membuat jarak pandang terbatas disertai suhu udara dingin.
Asap meningkat intensitasnya sejak Kamis sore pascahujan ringan di beberapa lokasi. "Asap ini kiriman dari Banyuasin I, Tulung Selapan dan Mesuji yang berada di arah tenggara Kota Palembang," kata Kepala Seksi Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, Bambang Beny Setiaji.
Berdasarkan data air visual terintegrasi satelit hingga pukul 08.30, Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di Kota Palembang berada pada angka 359 dengan kategori berbahaya atau setara 309 mikrogram/meter PM 2,5.
#kabutasapdipalembang #kabutasap #kualitasudara
Subscribe: https://www.youtube.com/c/tempovideochannel
Official Website: http://www.tempo.co
Official Video Channel on Website: http://video.tempo.co
Facebook: https://www.facebook.com/TempoMedia
Instagram:https://www.instagram.com/tempodotco/
Twitter: https://twitter.com/tempodotco
Google Plus: https://plus.google.com/+TempoVideoChannel