Video dengan narasi batu bermuatan listrik atau Vibranium dalam film Black Panther, ditemukan di Kongo telah beredar.
Setelah dilakukan penelusuran, batu tersebut bukanlah Vibranium, tetapi kemungkinan besar adalah batu Pirit.
Ketika diberi listrik dalam jumlah kecil, Pirit dapat bersifat sebagai konduktor untuk melengkapi rangkaian yang menyalakan bola lampu.
Peneliti Geologi Appalachian State University, Anthony Love pun menjelaskan bahwa kandungan mineral yang banyak dapat menghantar muatan listrik.
Namun, tidak ada mineral yang menghasilkan listrik secara alami.
Jadi bisa dikatakan, video dengan narasi penemuan vibranium di Kongo adalah informasi yang bersifat hoaks.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/374955/hoaks-penemuan-batu-vibranium-di-negara-kongo-news-or-hoax