Sebanyak 15 pekerja pembangunan puskesmas dievakuasi dari Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

NDUGA, KOMPAS.TV - Para pekerja itu sempat disandera Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB.

Tak hanya itu, Kelompok Kriminal Bersenjata juga sempat mengancam 15 pekerja saat mengerjakan proyek pembangunan puskesmas di Distrik Paro, Nduga.

Kelima belas pekerja yang berhasil dievakuasi, kemudian dibawa ke RSUD Mimika untuk menjalani pemeriksaan kesehatan.

Baca Juga Cerita 15 Pekerja Lolos dari KKB Papua, Jalan 2 Hari di Pegunungan, Ditolong Agamawan Kabur di https://www.kompas.tv/article/376683/cerita-15-pekerja-lolos-dari-kkb-papua-jalan-2-hari-di-pegunungan-ditolong-agamawan-kabur

Para pekerja nantinya akan dimintai keterangan terkait kejadian dan pengancaman yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata di Distrik Paro, Nduga.

Tim evakuasi gabungan TNI Polri, terdiri dari 4 pasukan Satgas Kopasgat, 5 Satgas Taipur dan 3 Brimob Satgas Damai Cartenz, diberangkatkan menggunakan helikopter menuju Nduga.

Usai mengevakuasi ke-15 pekerja pembangunan puskesmas, kini aparat keamanan fokus mencari pilot Susi Air, Philips Merthens.

Hingga kini, pilot pesawat Susi Air belum ditemukan.

Pilot tersebut diduga dibawa oleh Kelompok Kriminal Bersenjata.


Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/376859/begini-proses-penyelamatan-15-pekerja-yang-disandera-kkb-di-nduga