SEMARANG, KOMPAS.TV - Bawaslu Kota Semarang, Jawa Tengah, akan menggandeng konten kreator untuk mensosialisasikan pengawasan terhadap Pemilu yang akan digelar serentak 2024 nanti. Tujuan Bawaslu mengajak para konten kreator ini, yakni agar masyarakat peduli terhadap pengawasan Pemilu nanti.
Selain itu, juga bisa menyelipkan pesan terkait kepengawasan Pemilu pada konten-konten yang dibuat pada media sosial masing-masing.
Sebab, para konten kreator ini dinilai sebagai pilar demokrasi yang memiliki dampak yang luar biasa terhadap netizen yang merupakan pemilih pemilu. Mereka akan diundang secara personal untuk menindaklanjuti gelaran ini.
"Kita menyadari bahwa teman-teman konten kreator ini sebagai pilar demokrasi, punya impact yang luar biasa terhadap netizen yang notabene saat ini adalah pemilih Pemilu 2024," ujar Nining Susanti, Komisioner Bawaslu Kota Semarang Bidang Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga.
Sementara itu, Pakar Komunikasi Undip, Lintang Ratri Rahmiaji mengatakan, perlu meluruskan pola pikir masyarakat yang berjarak dengan politik. Padahal dalam kehidupan sehari-hari, mereka ternyata berhadapan dengan politik.
"Terutama tentang etik, misalnya etik kampanye, etik pengawasan Pemilu. Itu kan semua harus punya pengetahuan yang sama dengan Bawaslu. Jangan sampai nanti kita diadu domba dengan pengetahuan-pengetahuan yang tersebar luas di internet," kata Lintang Ratri Rahmiaji.
Meski konten kreator yang diundang bukan yang berkonsentrasi di bidang politik, tapi bisa diarahkan pada kesadaran berpolitik. Apalagi para pemilih pemula lebih banyak bercermin pada konten-konten di internet sehingga penting menjaga informasi di dunia maya, yang mendukung pengetahuan dan sikap generasi muda dalam berpolitik.
#pemilu #bawaslu #kontenkreator
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/390767/sosialisasikan-pengawasan-bawaslu-gandeng-konten-kreator