BANDA ACEH, KOMPAS.TV - Sejak setahun terakhir perputaran ekonomi pedagang kaki lima di Pasar Aceh alami penurunan. Pasalnya sudah puasa ke 12 namun lonjakan pembeli untuk menyambut perayaan lebaran masih terlihat sepi.
Sejumlah pedagang baju, tas, sepatu dan perlengkapan kebutuhan rumah tangga lainnya mengeluh karena awalnya mereka berharap dapat keuntungan di bulan Ramadhan ini tetapi hingga saat ini persentase penjualan masih dibawah angka target.
Menurut pedagang sepinya pembeli akibat dari maraknya belanja online sehingga membuat masyarakat tidak perlu keluar rumah untuk berbelanja, selain itu harga yang ditawarkan lebih murah dari harga pasar.
Salah seorang pedagang baju, Ema mengaku pendapatannya merosot sejak dua tahun terakhir. Padahal dirinya berharap Ramadhan tahun ini barangnya habis laku terjual sehingga dirinya bisa menjual baju keluaran terbaru, namun dirinya mengaku terancam gulung tikar jika tidak ada pembeli hingga lebaran tiba.
Maraknya belanja online membuat pedagang kaki lima harus mengubah strategi penjualan agar modal terus berputar karena mereka setiap harinya juga harus membayar sewa lapak pedagang
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/394621/dampak-maraknya-belanja-online-pedagang-kaki-lima-di-pasar-aceh-sepi-pembeli