PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Direktur Utama PT Pupuk Sriwidjaja Palembang, Tri Wahyudi, menyatakan bahwa stok pupuk yang dimiliki oleh Pupuk Indonesia Group cukup banyak. Saat ini, di gudang Pusri GPP Brebes sendiri, terdapat stok pupuk sebanyak 5.000 ton.
Stok tersebut bahkan sudah melebihi 100 persen dari kapasitas stok yang ditentukan oleh pemerintah. Sementara alokasi pupuk tahunan untuk wilayah Brebes-Tegal pada tahun 2023 mencapai 41 ribu ton. Untuk distribusi wilayah Brebes-Tegal, pengiriman dilakukan seminggu sekali dengan kapasitas 300 ton per minggu.
Berdasarkan data stok pupuk bersubsidi di seluruh gudang yang ada di wilayah Brebes, saat ini mencapai 8.712 ton. Rinciannya, pupuk urea berjumlah 7.352 ton, dan pupuk NPK berjumlah 1.359 ton. Jumlah stok urea dan NPK subsidi ini mencapai empat kali lipat dari stok minimum ketentuan pemerintah sebesar 1.813 ton.
Pupuk Indonesia sendiri mengelola total 3 gudang pupuk di Brebes. Untuk Jawa Tengah, jumlah gudang yang dikelola mencapai 68 unit dengan total kapasitas 346 ribu ton. Selain Pusri Palembang, distribusi pupuk bersubsidi di Jawa Tengah juga dilakukan oleh anak usaha Pupuk Indonesia lainnya, yaitu Petrokimia Gresik.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/395973/stok-melimpah-distribusi-pupuk-bersubsidi-di-jawa-tengah-terjamin-lancar