BOGOR, KOMPAS.TV - Kedutaan Besar Republik Rakyat Demokratik Korea atau Korea Utara merayakan 58 tahun kunjungan Kim Il Sung ke Indonesia.
Kim Il Sungia adalah anggrek asal Indonesia yang dihadiahkan Presiden Soekarno untuk Kim Il Sung yang merupakan tanda mata yang sampai saat ini jadi pengikat hubungan Indonesia dan Republik Demokratik Rakyat Korea atau lebih dikenal dengan Korea Utara.
Perayaan ke-58 kunjungan Kim Il Sung di Indonesia digelar di Griya Anggrek Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Selasa (12/4/2023) lalu.
Tempat yang merupakan lokasi saat Soekarno memberikan anggrek untuk Kim Il Sung yang kemudian menjadi bunga nasional Korea Utara dengan nama anggrek Kim Ilsungia.
Semua momen tersebut terekam dengan pelestarian bunga Kim Il Sung di Griya Anggrek dan pameran foto yang menampilkan kedatangan pemimpin besar negeri itu ke Indonesia pada 10-20 April 1965.
Dalam pidato, Duta Besar Republik Demokratik Rakyat Korea untuk Indonesia An Kwang Il berterima kasih hubungan Indonesia-Korea Utara yang baik hingga saat ini.
An Kwang Il berharap hubungan berkembang dalam bidang lain, seperti pariwisata.
Dalam acara ini hadir Wakil Ketua MPR, Ahmad Basarah yang merupakan Ketua DPP PDI Perjuangan.
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri adalah Putri Bung Karno.
Tentang hubungan Indonesia dan Korea Utara menurut Ketua Pusat Studi Asean Universitas Padjadjaran, Teuku Rezasyah meski berbeda sistem politik Indonesia bisa belajar dari Korea Utara untuk 3 hal, yakni kedekatan pemimpin dengan masyarakat pendekatan pembangunan dan kepedulian pada lingkungan.
Sementara dalam upaya perdamaian antara Korea Utara dan Korea Selatan, semestinya Indonesia bisa memainkan peran sentral dengan kehadiran Megawati Sukarnoputri yang merupakan sosok yang dihormati dan disegani di kedua negara.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/398141/perayaan-ke-58-kunjungan-kim-il-sung-ke-indonesia-digelar-di-kebun-raya-bogor