JAKARTA, KOMPAS.TV - Riang Prasetya selaku ketua RT 011 di kawasan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara menanggapi protes pemilik ruko makan bahu jalan imbas dilakukan pembongkaran oleh Satpol PP.
Menurut Riang, demo yang dilakukan oleh pemilik ruko tidak punya dasar yang jelas.
Pasalnya, Riang hanya meminta saluran air dan bahu jalan dikembalikan seperti semula, bukan untuk menutup ruko tersebut.
"Saya sampaikan kepada yang demo-demo itu. Saya selaku ketua RT tidak berkepentingan terhadap apa yang mereka tuntut, saya pun nggak jelas," ujar Riang Prasetya saat ditemui di kantornya, Jakarta, Kamis (25/5/2023).
"Tapi yang pasti harus tahu saya selaku RT hanya meminta saluran air dikembalikan, bahu jalan dikembalikan. Kalau tidak ada dampaknya dengan mereka lalu apa, kecuali saya tutup usaha. Tidak ditutup usahanya, gedungnya tidak dibongkar," lanjutnya.
Ia pun mengatakan pemilik dan karyawan ruko yang dibongkar belum memahami duduk persoalannya.
Sementara itu, Ia mengaku bahwa saat demo dirinya memang tidak ada di tempat.
Baca Juga Didemo Pemilik dan Pegawai Ruko Pluit, Ketua RT: Yang Dibongkar Bahu Jalan, Bukan Usaha Kalian! di https://www.kompas.tv/article/410177/didemo-pemilik-dan-pegawai-ruko-pluit-ketua-rt-yang-dibongkar-bahu-jalan-bukan-usaha-kalian
"Kemarin waktu demo itu kebetulan saya sedang melakukan pekerjaan yang memang pekerjaan saya, saya tidak ada di lokasi," ujarnya.
Video Editor: Lintang
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/410304/jawaban-menohok-ketua-rt-pluit-usai-didemo-pemilik-ruko-makan-bahu-jalan