JAKARTA, KOMPAS.TV - Usai ramainya pernyataan Jokowi tentang cawe-cawe, kini beredar isu keretakan hubungan antara Jokowi dengan Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri. Sebenarnya isu tersebut sudah sempat muncul namun kini mencuat lagi setelah media Singapore The Strait Times merilis artikel bertajuk Relations sour between Indonesias two most influential leaders in ruling party, say sources.
Baca Juga Prabowo Konsultasi Bacawapres ke Jokowi, Nama Erick Thohir dan Cak Imin Masuk Daftar di https://www.kompas.tv/video/414819/prabowo-konsultasi-bacawapres-ke-jokowi-nama-erick-thohir-dan-cak-imin-masuk-daftar
Sebenarnya apa yang sedang terjadi di internal partai PDI-P? Benarkah Mega-Jokowi beda suara? Benarkah sinyal Jokowi condong ke Prabowo, bukan Ganjar? Apakah cawe-cawe yang Jokowi maksud juga ada kaitannya dengan keretakan hubungannya dengan Mega?
Selain itu, PDI-P mulai menunjukkan kampanye politiknya dengan mengusung Ganjar sebagai bacapres. Apakah langkah PDI-P sudah tepat? Apakah isu keretakan Jokowi-Mega bisa menimbulkan permasalahan serius di kemudian hari yang berkaitan dengan dukungan Pilpres? Simak selengkapnya obrolan Tim Lanturan bersama Wartawan Senior sekaligus Politikus PDI-P, Panda Nababan berikut ini!
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/talkshow/414832/bocor-panda-nababan-bongkar-konflik-jokowi-mega-lanturan-16