JAKARTA, KOMPASTV - Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Adi Prayitno menilai bahwa rencana pertemuan yang dicanangkan PDIP kepada sejumlah parpol adalah bagian strategi politik jelang Pilpres 2024.
Adi menilai rencana pertemuan-pertemuan politik yang digagas PDIP kepada sejumlah parpol ke depan bertujuan untuk mengakumulasi banyaknya kekuatan politik.
"Bagi saya ini cukup sederhana PDIP itu sepertinya sedang kelihatan untuk mencoba akumulasi begitu banyak kekuatan politik yang bisa diajak kerja sama di Pilpres 2024. Jadi tidak mengherankan kalau PKB yang sudah membentuk Poros politik bersama Gerindra juga diajak berkomunikasi,"kata Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Adi Prayitno, Senin (12/6/2023).
Baca Juga Soal Tiga Ketum Parpol Masuk Radar Cawapres Ganjar, PDIP: Keputusan Cawapres Mutlak dari Megawati! di https://www.kompas.tv/video/415682/soal-tiga-ketum-parpol-masuk-radar-cawapres-ganjar-pdip-keputusan-cawapres-mutlak-dari-megawati
Lebih lanjut Adi menilai apalagi dengan menyebut nama AHY sebagai figure bakal cawapres potensial untuk Ganjar, akan jadi transformasi politik antara PDIP dan Demokrat.
"PDIP pun juga membuka diri, bahkan menyebut nama AHY sebagai salah satu sosok yang mungkin bisa berdampingan dengan Ganjar Pranowo. Jadi bagi PDIP Transformasi politik bahwa sekat dan jarak politis yang seringkali dipertontonkan oleh Elit-elit negara ini coba untuk diluruskan dilebur menjadi satu kesatuan dan kerjasama politik yang bisa saling merangkul di 2024,"jelas Adi.
Video Editor: Bara
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/415756/kata-pengamat-soal-strategi-politik-pdip-ke-demokrat-dan-pkb-jelang-pilpres-2024