MALANG, KOMPAS.TV - Tim gabungan masih mencari dua warga negara asing terseret ombak di Pantai Jembatan Panjang, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Keduanya terseret ombak bersama tiga mahasiswa Universitas Brawijaya yang menjadi pemandu wisata.

Dua WNA yang hilang merupakan warga negara Spanyol dan Swiss, dan sedang mengikuti kegiatan sosial program pertukaran mahasiswa di bawah Asosiasi Mahasiswa Kedokteran di Indonesia.

Kini, pihak kampus telah mengirim tim emergency ke lokasi, dan berkoordinasi dengan basarnas untuk mencari korban.

Sementara itu, satu dari lima korban terseret ombak sudah ditemukan tadi (08/07/2023) malam.

Korban ditemukan sekitar setengah mil dari titik terseret ombak, setelah sembilan jam proses pencarian.

Korban mengaku berhasil selamat dengan bantuan sebuah kayu yang ditemukan di laut.

Korban yang bernama Mohammad Rusfandi, merupakan salah seorang mahasiswa yang bertugas mengurus akomodasi, dalam rombongan wisata mahasiswa pertukaran Universitas Brawijaya.

Baca Juga Korupsi Jadi 'Habit' di Indonesia, Pendidikan Karakter Bangsa Dibutuhkan | SATU MEJA THE FORUM di https://www.kompas.tv/talkshow/423938/korupsi-jadi-habit-di-indonesia-pendidikan-karakter-bangsa-dibutuhkan-satu-meja-the-forum

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/423941/tim-gabungan-dikerahkan-cari-2-wna-terseret-ombak-di-pantai-jembatan-panjang-malang