PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Warga Desa Banjarturi, Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, melakukan aksi unjuk rasa dengan berjalan kaki menuju balai desa setempat. Aksi ini dipicu oleh pembatalan pelaksanaan pemilihan kepala desa (kades) antar waktu (PAW) oleh dinas terkait.
Selain melakukan orasi, warga juga mengusung sejumlah spanduk dan tulisan yang meminta Camat Warureja dicopot dari jabatannya. Warga menuntut pemilihan kades PAW segera dilaksanakan.
Warga merasa kecewa karena meski sudah dijadwalkan, namun dengan alasan yang tidak jelas pelaksanaan gagal hingga dua kali. Pendemo menduga adanya oknum yang sengaja mengulur waktu agar pemilihan kades PAW tidak terlaksana.
Menanggapi tudingan warga yang menilai tidak netral, Camat Warureja, Dany Setyawan, mengatakan bahwa dirinya tidak memiliki kepentingan dalam pemilihan PAW. Camat menjelaskan bahwa jabatannya sewaktu-waktu bisa dicopot.
Aksi massa mendapat pengawalan ketat dari anggota Dalmas Polres Kabupaten Tegal. Usai berorasi, kemudian sepuluh orang perwakilan dari masyarakat masuk ke kantor pemdes untuk melakukan audiensi. Massa membubarkan diri dengan tertib setelah hasil audiensi dibacakan.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/444993/demo-warga-tuntut-pilkades-paw-dilaksanakan-camat-bisa-dicopot