JAKARTA, KOMPAS.TV - Soal cuaca yang diduga jadi penyebab pesawat jatuh, Kadispen TNI AU Marsma Agung Sasongkojati menjelaskan saat pesawat sedang melakukan formasi, awan seketika menebal sehingga mengganggu pandangan pilot.
Menjalankan prosedur, dua pesawat berhasil menjauh. Sedangkan dua pesawat lain hilang kontak, hingga akhirnya ditemukan jatuh di Lereng Bromo.
Sementara itu, TNI Angkatan Udara menginvestigasi penyebab jatuhnya dua pesawat tempur Super Tucano di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
TNI Angkatan Udara mencari kotak hitam atau black box dari kedua pesawat tempur yang jatuh di sekitar lokasi.
Tim Investigasi TNI Angkatan Udara, dibantu polisi mencoba menggeser badan pesawat tempur Super Tucano yang tertancap di tebing tanpa menggunakan alat berat.
Lokasi yang sulit membuat proses pengangkatan badan pesawat tempur Super Tucano terhambat.
Selain mengevakuasi badan pesawat, Tim Investigasi TNI Angkatan Udara juga melakukan pencarian kotak hitam untuk proses penyidikan penyebab jatuhnya pesawat tempur Super Tucano.
Baca Juga Tim Investigasi TNI AU Masih Cari Black Box Pesawat Super Tucano yang Jatuh di Pasuruan di https://www.kompas.tv/video/461879/tim-investigasi-tni-au-masih-cari-black-box-pesawat-super-tucano-yang-jatuh-di-pasuruan
#pesawattniau #kadispentniau #supertucano
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/461919/faktor-cuaca-diduga-jadi-penyebab-jatuhnya-pesawat-tempur-super-tucano-begini-penjelasan-kadispenau