JEMBER, KOMPAS.TV - Pemerintah Kabupaten Jember Jawa Timur kembali menggelar Gerak Jalan Tanggul Jember Tradisional atau Tajemtra ke-40, pada 25 November 2023. Tajem tahun ini berdekatan dengan masa kampanye Pilpres dan Pileg 2024.
Dalam talkshow Sapa Jember di KompasTV Jember, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Jember, Edy Budi Susilo menyampaikan harapannya agar Tajem bisa memperkuat persatuan dan kesatuan masyarakat di menyongsong pemilu serentak 2024.
"Melalui gerak jalan tanggul tradisional 2023, kita wujudkan persatuan dan kesatuan masyarakat untuk menyongsong pemilihan umum 2024 yang damai, kondusif dan harmonis. Kalau tema Tajem ini dilaksanakan, Insyaallah memasuki Pemilu hingga pencoblosan Kabupaten Jember akan aman dan damai," harapannya.
Agar persaudaraan semakin kuat, maka seluruh peserta dan penonton Tajem dilarang membawa dan memakai atribut partai politik, capres-cawapres, calon legislatif, dan juga perguruan silat. "Jika ada peserta yang menggunakan atribut partai politik dan perguruan silat, maka diminta untuk membuka dan menyerahkan ke petugas," Tegas Pak Edi.
Hal itu untuk menghindari gesekan antar pendukung dan pengikut. Panitia pelaksana Tajem bekerjasama dengan kepolisian, partai politik dan perguruan silat untuk sama-sama menjaga agar Tajem 2023 berjalan aman dan Pemilu 2024 berlangsung damai.
#tajemtra2023 #pemilu2024 #gerakjalan #tangguljember
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/463613/gerak-jalan-tanggul-jember-2023-perkuat-persatuan-kesatuan-di-tahun-politik