Gencatan senjata selama 4 hari dalam perang Israel-Hamas mulai berlaku Jumat pagi (24/11), membuka peluang bagi pertukaran puluhan sandera yang ditahan oleh militan di Gaza dengan imbalan warga Palestina yang dipenjarakan oleh Israel.
Namun segera setelah gencatan senjata resmi dimulai pukul 7 pagi waktu setempat, ledakan terdengar dan kepulan asap hitam terlihat datang dari utara Gaza.
Kesepakatan gencatan senjata menjanjikan bantuan bagi 2,3 juta warga Palestina di Gaza. Penasihat keamanan nasional Israel umumkan penundaan gencatan senjata sehari sebelumnya. Jubir Kemenlu Qatar Majed al-Ansari mengatakan kedua pihak bertukar daftar yang dibebaskan.
Kelompok pertama 13 perempuan dan anak-anak yang disandra Hamas akan dibebaskan Jumat sore. Para pejabat mengatakan 3 orang akan dibebaskan untuk setiap sandera.