SEMARANG, KOMPAS.TV - Dalam kurun waktu satu bulan dari bulan November-Desember, Kantor Imigrasi Semarang mencatat ada 71 ribu pemohon paspor dengan tujuan wisata, umroh, bekerja maupun untuk ibadah haji. Namun, dari 71 ribu pemohon yang mengajukan ke Kantor Imigrasi Semarang, ada 480 pemohon yang ditolak dalam pembuatan paspor.
Peningkatan pemohon pembuatan paspor yang dilakukan oleh masyarakat berkaitan dengan adanya libur akhir tahun yang biasanya dilakukan oleh masyarakat untuk berwisata ke luar negeri. Adanya peningkatan pemohon pembuatan paspor, Kantor Imigrasi Semarang akan melakukan langkah jemput bola dengan membuat pelayanan pemohon paspor di mal.
"Dari 71 ribu itu ada 480 yang kita tolak, kita tangguhkan dengan berbagai macam kriteria. Salah satunya yang ingin bekerja tidak melengkapi dokumen rekomendasi dari tempat kerjanya atau tidak membawa dokumen asli dan sebagainya," terang Guntur Sahat Hamonangan, Kepala Kantor Imigrasi Semarang.
Dengan adanya jemput bola yang dilakukan oleh Kantor Imigrasi Semarang, diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang akan melakukan permohonan pembuatan paspor. Namun, kantor imigrasi Semarang tetap melakukan langkah selektif dengan menolak ratusan pemohon paspor yang bertujuan bekerja, namun tidak memiliki surat rekomendasi dari perusahaan tujuan maupun dari penyalur tenaga kerja.
#imigrasi #permohonanpaspor #semarang
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/469961/kantor-imigrasi-semarang-tangguhkan-480-pemohon-paspor