PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Seorang pria di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, harus merenggut nyawa setelah melakukan duel mematikan menggunakan senjata tajam di kompleks Bendung Gerak Serayu, Kecamatan Rawalo, pada Sabtu malam.
Korban meninggal, yakni bernama Widi, warga Kecamatan Kebasen, mengalami luka-luka cukup parah pada tubuhnya akibat tikaman senjata tajam di bagian punggung, serta luka sayatan di bagian lengannya. Setelah duel, korban yang bersimbah darah sempat dilarikan oleh teman-temannya ke Puskesmas setempat, namun nyawanya tidak tertolong.
Sedangkan lawan korban, bernama Sofyan yang menjadi tersangka, langsung kabur setelah melakukan duel tersebut. Namun, tidak berlangsung lama, polisi berhasil menangkap tersangka saat sedang bersembunyi di rumah temannya di wilayah Kecamatan Kebasen.
Menurut pihak kepolisian, sebelum duel, korban sudah beberapa kali menantang tersangka untuk berkelahi, meskipun mereka berdua tidak saling kenal. Diduga korban memiliki dendam pribadi dengan tersangka. Tantangan itu disampaikan oleh teman korban kepada tersangka, sehingga duel dilaksanakan pada hari yang telah disepakati, dan keduanya menggunakan senjata tajam masing-masing.
Tersangka saat ini telah ditahan di Mapolresta Banyumas untuk proses hukum selanjutnya. Meski selamat, tersangka juga mengalami luka di bagian lengan kanan. Kini ia dijerat dengan Pasal Penganiayaan dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/502539/pria-tewas-akibat-tikaman-senjata-tajam-usai-duel-tersangka-ditangkap