TEMANGGUNG, KOMPAS.TV - Jika anda biasanya makan bakso dengan sambal yang sudah tersedia, namun berbeda jika anda mampir ke kedai bakso di Temanggung, Jawa Tengah.
Tak lengkap rasanya jika makan bakso tidak dicampurkan dengan sambal yang pedas. Namun pedasnya semangkuk bakso di Temanggung, Jawa Tengah ini berasal dari sambal yang berbeda karena pengunjung harus memilih berapa banyak cabai rawit yang diinginkan. Kemudian cabai tersebut diulek atau dihancurkan langsung di dalam mangkuk bakso, sebelum disiramkan kuah.
Makan bakso yang berbeda ini memang merupakan ciri khas kedai bakso yang berada di Jalan Sudirman ini karena warung bakso ini tidak menyediakan sambal siap saji di tiap meja.
Dengan diulek langsung mampu menciptakan rasa yang berbeda dengan bakso pada umumnya. Kuahnya menjadi segar serta rasa dari pedasnya menjadi lebih terasa.
Menurut salah satu pembeli, Tika menjadi pelanggan dari Bakso Lombok Uleg karena rasa dari kuahnya istimewa.
Yang berbeda lainnya di kedai bakso ini adalah bakso tidak disajikan dengan mie atau bihun melainkan diganti dengan ketupat dan irisan tahu goreng.
Dan warung bakso yang telah ada sejak tahun 70-an ini memang memiliki resep turun-temurun hingga sekarang dikelola oleh generasi keempat.
Dalam sehari, kedai ini bisa menjual 500 hingga 600 porsi bakso per hari dengan harga Rp20.000 hingga Rp35.000 per porsi.
Baca Juga Nasi Goreng Kurma Ala Uzbekistan, Kuliner Dengan Cita Rasa Unik di https://www.kompas.tv/regional/496318/nasi-goreng-kurma-ala-uzbekistan-kuliner-dengan-cita-rasa-unik
#bakso #kulinertemanggung #baksolombokuleg
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/503634/berbeda-dengan-bakso-lainnya-kuliner-bakso-lombok-uleg-khas-temanggung-ini-wajib-anda-coba