MALANG, KOMPAS.TV - Sehari sebelum keberangkatan, koper jemaah calon haji mulai dikumpulkan untuk diberangkatkan lebih dulu.
Pengumpulan koper jemaah calon haji ini dilakukan di Kompi Angmor Rampal Kota Malang. Koper para jemaah ini diantar oleh calon haji dan keluarga. Meski setiap koper sudah diberi tanda pengenal masing-masing pemilik namun beberapa jemaah memberikan tanda sendiri pada koper.
Boneka, kain, hingga sepatu anak dipakai calon haji untuk menandai koper mereka. Menurut salah satu jemaah calon haji, pemberian tanda pada koper untuk memudahkan mereka saat mencari diantara ribuan koper jemaah lain.
"Pasang boneka kecil, biar gampang aja lihatnya dari jauh itu koper saya," Kata Novita.
Isnan Alami, dari bagian Kesra Kota Malang menjelaskan bahwa sesuai peraturan dari Kemenag, koper para jemaah ini harus tiba 5 jam sebelum jemaah tiba di asrama haji. Setelah sampai di Surabaya, Koper-koper ini akan diperiksa mulai berat dan isi koper, semua barang bawaan calon haji harus sesuai dengan ketentuan.
"Karena sesuai dengan aturan dari Kementerian Agama, lima jam sebelum jemaah haji tiba di Surabaya, koper ini sudah harus ada karena ada pemeriksaan terkait dengan berat dan isi," Terang Isnan.
Jemaah haji kota malang yang masuk dalam 4 kloter yakni kloter 21, 22, 23 dan 24 akan berangkat ke asrama haji Surabaya pada kamis pagi. Keberangkatan jemaah haji akan dilakukan di Lapangan Rampal kota Malang.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/507657/koper-calon-haji-kota-malang-dikumpulkan-diberangkatkan-lebih-dulu