KOMPAS.TV - Pengamat Politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin merespons pemberian jatah kursi Komisaris di perusahaan BUMN.
Ujang sebut hal tersebut adalah pola lama yang sudah terjadi sejak era Presiden SBY.
Bahkan dalam 9 tahun terakhir, relawan-relawan Jokowi pun juga mendapat imbalan yang sama.
Meski begitu, Ujang mengkritisi orang-orang yang ditunjuk sebagai Komisaris atau Dewan Pengawas sebuah perusahaan, jangan sampai asal pilih.
Hal ini untuk menghindari kerugian akibat salah arah dalam mengawasi perusahaan milik negara.
Baca Juga Grace Natalie hingga Prabu Revolusi, Siapa Saja Anggota TKN Prabowo yang Isi Kursi Komisaris BUMN? di https://www.kompas.tv/video/514822/grace-natalie-hingga-prabu-revolusi-siapa-saja-anggota-tkn-prabowo-yang-isi-kursi-komisaris-bumn
#komisarisbumn #tknprabowogibran #kursikomisaris
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/514824/pengamat-politik-sebut-kursi-komisaris-bumn-untuk-anggota-tkn-adalah-bentuk-balas-budi