MALANG, KOMPAS.TV - Ada tradisi unik di sebuah kampung di Kota Malang yang sudah puluhan tahun dilakukan setiap hari raya Idul Adha, yakni mengarak kambing kurban sebelum disembelih.
Setelah Salat Idul Adha, puluhan kambing kurban ini diarak berkeliling kampung oleh ratusan pemuda di kampung Temenggungan Kota Malang. Dengan diiringi lantunan takbir, suasana arak arakan hewan kurban ini berlangsung meriah.
Tradisi mengarak hewan kurban ini menjadi atraksi bagi warga kampung Temenggungan. Mereka percaya, dengan mengarak hewan kurban sebelum disembelih, peredaran darah hewan kurban menjadi lancar, sehingga saat disembelih, darah bisa keluar dengan tuntas.sehingga daging kurban lebih segar.
Menurut ketua panitia, tradisi mengarak hewan kurban ini adalah warisan dari para leluhur mereka di kampung Temenggungan. Hingga sekarang tradisi ini terus dilakukan bahkan setiap tahun, tradisi ini semakin meriah dengan tema yang berbeda.
Untuk tahun ini, mendukung kemerdekaan palestina menjadi tema yang mereka usung. Sebuah spanduk mendukung menolak genosida di Gaza Palestina dibentangkan selama arak arakan hewan kurban berlangsung.
"Untuk tradisi ini sudah berpuluh puluh tahun kita laksanakan dengan konsep yang berbeda" Kata Zulfikar.
Tradisi mengarak hewan kurban yang meriah ini mampu menarik perhatian masyarakat sekitar, dan kini beberapa kampung di Kota Malang mengikuti tradisi ini.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/515866/melihat-tradisi-mengarak-hewan-kurban-di-kampung-temenggungan-yang-terus-dilestarikan