JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Siber dan Sandi Negara menyebut gangguan di Pusat Data Nasional (PDN) akibat serangan siber.
Pelaku gunakan malware dan meminta tebusan 8 Juta Dollar Amerika atau senilai Rp131 miliar.
Serangan siber dalam bentuk ransomeware dengan nama Brain Cipher Ransomware.
Ini adalah pengembangan terbaru dari Ransomeware Lockbit 3.0.
Baca Juga Sistem Imigrasi Masih Terkendala, Penumpang Internasional Diminta Datang Lebih Awal di https://www.kompas.tv/video/517108/sistem-imigrasi-masih-terkendala-penumpang-internasional-diminta-datang-lebih-awal
#pdn #bssn #ransomware
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/517572/hacker-minta-rp131-miliar-saat-pusat-data-nasional-diserang-begini-keterangan-bssn