SEMARANG, KOMPAS.TV - Penggunaan Nomor Induk Kependudukan (NIK) untuk satu tiket di penyelenggaraan final four PLN Mobile Proliga putaran kedua di Kota Semarang untuk mencegah terjadinya praktik percaloan, yakni aksi memborong tiket yang bisa merugikan fans yang ingin menyaksikan pertandingan bola voli.
Penggunaan NIK pada tiket ini sudah diterapkan di Surabaya pada putaran pertama, dan berjalan cukup baik.
Penjualan tiket secara online tidak hanya bisa tepat sasaran, namun juga lebih aman karena uang tiket langsung ke rekening Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI).
"Kita menggunakan NIK, dan satu NIK untuk satu tiket. Itu mungkin bisa meredam percaloan karena calo kan biasanya borong tiket dengan satu akun," ucap Reginald Nelwan, Wakil Direktur Proliga.
Untuk harga tiket final four Proliga 2024 reguler dijual Rp 150.000 dengan kuota 6.000 tiket, sedangkan harga tiket final four Proliga 2024 VIP dijual Rp 300.000 dengan kuota 800 tiket.
#proliga #bolavoli #calotiket
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/522517/cegah-percaloan-proliga-tak-jual-tiket-final-four-di-jati-diri