Sorbansantri.com Belakangan ini, warga Nahdliyyin dikejutkan dengan fenomena yang dianggap sebagai pergeseran identitas Nahdlatul Ulama. Warna hijau yang selama ini menjadi simbol kuat NU seolah-olah mulai memudar. Padahal, hijau bukan sekadar warna, tetapi simbol dari tradisi, keteduhan, dan keseimbangan yang dijunjung oleh Islam Nusantara. Banyak yang khawatir, hilangnya 'ijo-e NU' menandakan pergeseran nilai spiritual ke arah yang lebih politis. Di era modern ini, tantangan besar NU adalah menjaga agar tetap relevan tanpa kehilangan esensinya. Jadi, haruskah kita berdiam diri atau mulai bergerak menjaga identitas hijau ini? Yuk, kita kembalikan hijau sebagai identitas NU yang sesungguhnya.