KOMPAS.TV - Bahlil Lahadalia merespons keputusan Universitas Indonesia yang menangguhkan kelulusan doktoralnya.
Bahlil mengaku belum mengetahui keputusan Universitas Indonesia yang menangguhkan kelulusan doktoralnya.
Bahlil menyebut keputusan tersebut bukan karena penangguhan, melainkan karena wisudanya baru akan digelar akhir tahun.
Ia menjelaskan bahwa masih ada proses perbaikan dari disertasi yang ia buat setelah ujian terbuka dilakukan.
Pengamat menyebut, penangguhan gelar doktor Bahlil merupakan hal yang tepat dilakukan oleh UI untuk menjaga integritas dan reputasi universitas.
Baca Juga Litbang Kompas Rilis Survei Elektabilitas Pilkada Jawa Barat, 65 Persen Responden Pilih Dedi-Erwan di https://www.kompas.tv/regional/553425/litbang-kompas-rilis-survei-elektabilitas-pilkada-jawa-barat-65-persen-responden-pilih-dedi-erwan
#gelardoktor #penangguhangelardoktor #gelarbahlil #ui #universitasindonesia
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/553427/polemik-penangguhan-gelar-doktor-bahlil-oleh-ui-pengamat-langkah-yang-tepat