SEMARANG, KOMPAS.TV - Banjir yang menerjang Dusun Ngendo, Desa Ngrapah, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, akibat tanggul Sungai Klegung jebol sepanjang sekitar 15 meter.
Petugas gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang, relawan, TNI, Polri, berupaya untuk membuat tanggul sementara dengan trucuk bambu dan karung, sehingga aliran air tidak masuk ke rumah-rumah warga.
"Ada tujuh Kartu Keluarga (KK) mengungsi ke tetangga yang bisa dikatakan relatif aman. Posko pengungsian di sini ada beberapa tempat termasuk dapur umum, jadi ada tiga lokasi. Kebetulan Selasa (10/12/2024) malam itu pengungsi sementara, bisa dikatakan tidak ada di posko pengungsian," jelas Mediarso Tri Sulistyo, Kabid Kedaruratan Logistik Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Semarang.
Meskipun begitu, tetap kita ada yang memantau dari teman-teman di sini dari semua unsur sampai pagi, ada yang kita jaga 24 jam alhamdulillah kondisinya aman semua," imbuhnya.
Warga dibantu dengan petugas gabungan dari BPBD Kabupaten Semarang, relawan, TNI, Polri, membersihkan rumah yang terendam banjir akibat tanggul Sungai Klegung jebol.
#bpbd #banjirbandang #sungaiklegung
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/559574/tanggul-jebol-sungai-klegung-mulai-diperbaiki