SEARCH
Dr Yulius Yohanes, menanggapi bantahan Istana Negara, IKN berpotensi turun peringkat, kendati dibantah Menteri Sekretaaris Negara, Prasetyo Hadi
diotv
2025-07-27
Views
8
Description
Share / Embed
Download This Video
Report
PONTIAAK, DIO-TV.COM, Minggu, 27 Juli 2025 - Dr Yulius Yohanes, menanggapi bantahan Istana Negara, IKN berpotensi turun peringkat, kendati dibantah Menteri Sekretaaris Negara, Prasetyo Hadi.***
Show more
Share This Video
facebook
google
twitter
linkedin
email
Video Link
Embed Video
<iframe width="600" height="350" src="https://vntv.net//embed/x9nmsk8" frameborder="0" allowfullscreen></iframe>
Preview Player
Download
Report form
Reason
Your Email address
Submit
RELATED VIDEOS
05:38
IKN berpotensi turun peringkat jadi Ibu Kota Provinsi Kalimantan Timur karena Presiden fokus Program Makan Bergizi Gratis Rp240 triliun 2026 bagi 82 juta sisa dan imbu hamil di seluruh Indonesia sesuai janji kampanye 2024, kata Dr Yulius Yohanes, M.Si
02:21
Ini Kata Dr Yulius Yohanes M.Si, Sekretaris Jenderal Dayak International Organization, Pembangunan Ibu Kota Negara di Provinsi Kalimantan Timur merupakan proyek mubazir
02:24
Kasus Aktif Terus Turun, Indonesia Peringkat 68 Negara dengan Kasus Aktif Terbanyak di Dunia
01:24
Inflasi negara peringkat bulanan mulai turun
07:44
Memahami injil Yohanes bab 1 Lihatlah Anak domba ALLAH _ Renungan injil Yohanes
03:47
Pengukuhan Hakim Agung Yulius sebagai Profesor Kehormatan UNDIP MA NEWS
05:43
Politisi PDIP Yulius Setiarto Respons Pemanggilan MKD DPR Terkait Partai Cokelat di Pilkada 2024
03:05
dnd st Yulius - QUIERO ESTAR (2013) SALSA LO MAS NUEVO 2013
02:33
MKD Minta Anggota DPR Fraksi PDIP Yulius Setiarto Klarifikasi soal 'Partai Coklat'
00:46
Kombes Yulius Bambang Karyato Tunggu Persidangan Setelah Gunakan Narkoba di Hotel
04:55
Syarat Pengusulan Guru Besar, Dr Yulius Yohanes M.Si, Sekretaris Program Pascasarjana Ilmu-Ilmu Sosial Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Gelar Orasi Ilmiah di Universitas Tanjungpura, Pontianak, Selasa, 29 Oktober 2024
03:40
Perjalanan Kasus Kombes Yulius: Ketahuan Nyabu di Hotel Berujung Dipecat dari Polri