Beragam kreasi seni, tradisi kearifan lokal Bali ditampilkan dalam perlombaan ogoh-ogoh. Lomba ogoh-ogoh diikuti sebelas kelompok peserta dari kelompok muda-mudi atau sekaa teruna teruni di perempatan Agung Kota Semarapura, Kabupaten Klungkung, Bali. Menariknya, satu peserta lomba dari Pulau Nusa Penida menjadi penampilan terakhir yang ditunggu warga. Peserta ini berani menampilkan seni kearifan lokal yang dikolaborasikan dengan seni modern, yakni seni lighting. Bahkan, menurut salah seorang peserta, semua peralatan dan ogoh-ogoh diangkut dan diseberangkan lewat laut dengan cara dipotong, lalu selanjutnya digabungkan di saat perlombaan dimulai.