Makam raja-raja Mataram, Bantul, Yogyakarta Rabu malam (20/9) menggelar Tradisi Jenang Suro. Dalam tradisi ritual menjelang malam satu suro atau tahun baru Islam, ratusan warga terlihat antusias, berebut gunungan dan jenang suro yang sudah disediakan.
Bertempat di Komplek Makam Raja-Raja Mataram, di Desa Jagalan, Kecamatan Banguntapan, Bantul, Yogyakarta ratusan kerabat dan abdi dalem dari keraton Solo dan Yogyakarta mengikuti Tradisi Jenang Suro.
Dalam tradisi ini, selain menyiapkan Jenang Suro atau Jenang Panggul, panitia juga menyiapkan gunungan yang dikirab oleh abdi dalem menuju lokasi. Jenang yang menggunakan kedelai hitam, mempunyai arti dalam kosa kata Jawa adalah memutus kejelekan dalam menghadapi tahun baru.