Kegiatan belajar mengajar SDN Kranggan di Mojokerto, Jawa Timur terpaksa diliburkan pihak sekolah. Pasalnya, gedung sekolah yang ditempati lebih dari 200 siswa ini disegel oleh pihak yang diduga sebagai ahli waris atau pemilik tanah.
Wali murid silih berganti mendatangi gedung sekolah tempat belajar anak mereka untuk memastikan kebenaran kabar penyegelan sekolah.
Wali murid mengaku, informasi tidak adanya kegiatan belajar mengajar pasca-libur tahun baru ini melalui pesan di aplikasi media sosial yang dikirim pihak sekolah.