TRIBUN-VIDEO.COM – Mi merupakan makanan yang berasal dari Tiongkok berdasarkan bukti sejarah tertulis yang mencatat Mi ditemukan di zaman East Han Dynasty pada 25-220 Masehi. (1)
Mi Instan dibuat pertama oleh Momofuku Ando seorang berkebangsaan Jepang yang lahir di Taiwan.
Momofuku Ando juga merupakan pendiri dari perusahaan 'Nissin Foods' pada Desember 1958.
Momofuku Ando memulai bisnis makanan saat Jepang tengah dilanda krisis makanan setelah Perang Dunia II usai.
Pada saat itu Amerika Serikat sedang gencar-gencarnya menyumbangkan gandum ke Jepang yang sedang mengalami krisis pangan.
Akibatnya adalah harga gandum menjadi murah dan pemerintah Jepang menganjurkan rakyatnya untuk mengonsumsi roti dan terigu sebagai pengganti nasi. (2)
Melihat banyaknya orang yang mengantri di kedai ramen membuat Momofuku Ando berpikir untuk menciptakan suatu ide guna mengatasi hal tersebut.
10 tahun kemudian tepatnya pada 1958 Momofuku berhasil menciptakan mi instan pertama di dunia.
Metode sederhana yang awalnya digunakan Momofuku Ando untuk menciptakan mi instan adalah memasak mi dalam kuah yang ada rasanya, kemudian deep fried dengan minyak kelapa sawit untuk mengeringkannya sehingga menjadi kering sama sekali.
Mi instan pertama, Chicken Ramen, buatan Momofuku Ando pertama dipasarkan dalam bungkus plastiK.
Pada 1971, Nissin Foods memperkenalkan cup noodles kepada dunia. (1)
Mi Instan di Indonesia
Mi Instan masuk ke masuk ke Indonesia pada pertengahan 1960-an. (2)
Mi instan pertama di Indonesia diperkenalkan oleh PT Lima Satu Sankyu dan PT Sanmaru Foods Manufacturing Indonesia Ltd.
PT Lima Satu Sankyu kemudian berganti nama menjadi PT Supermi Indonesia dan pada 1972 mengeluarkan merek mi instan pertama di Indonesia, Supermi.
Pada 1972 muncul merek mi instan kedua di Indonesia, Indomie, yang diproduksi oleh Indofood Sukses Makmur.
Indonesia menempati posisi kedua sebagai negara pemakan mi instan terbanyak di dunia.
Masyarakat Indonesia mengonsumsi 12,62 juta porsi mi instan setiap tahun.