JAMBI, KOMPASTV - Ini dia usaha budidaya dan pembibitan jamur tiram yang digeluti warga Alam Barajo, kota Jambi.
Edi Gunawan telah mendapatkan omzet puluhan juta rupiah dalam sebulan, dari usaha jamur tiram ini.
Pembibitan dan budidaya jamur tiram berawal dari jalan-jalan ke pulau Jawa.
Usaha jamur di Jawa cukup potensi dan menjanjikan, pada tahun 2019 munculah ide budidaya jamur tiram.
Apalagi bahan bakunya di kota Jambi cukup banyak dan melimpah.
Budidaya jamur tiram tidak perlu menyiapkan modal yang terlalu besar dalam mengembangkan usaha ini.
Petani jamur cukup menyediakan bahan dari serbuk kayu, dedak, tepung jagung.
Kemudian bahan-bahan tersebut diolah dan difermentasikan. Hingga masuk ke proses inkubasi selama 20 hari.
Jamur tiram akan tumbuh dalam 50 hari di media tanam, hingga waktunya panen tiba.
Jamur tiram panen setiap hari, bisa menghasilkan 70 kilogram jamur tiram perhari dengan harga Rp 16.000 perkilogram.
Jamur tiram ini di pasarkan ke seluruh pasar tradisonal yang ada di kota Jambi.