KOMPAS.TV - Jelang ajaran baru, penjual seragam sekolah di Pasar Raya, Padang, Sumatera Barat, sepi pembeli.

Pedagang hanya mampu menjual dua hingga tiga pasang seragam sekolah, setiap hari.

Padahal menjelang musim ajaran baru biasanya adalah waktu bagi penjual seragam sekolah untuk meraup rezeki.

Namun tahun ini berbeda, pandemi Covid-19 membuat sebagian besar pelajar tetap harus melangsungkan kegiatan belajar di rumah.

Artinya, tidak ada seragam baru.

Seperti yang tampak di Pasar Raya Padang, Sumatera Barat.

Para pedagang seragam sekolah mengeluhkan sepinya pembeli. Penurunan omzet bisa mencapai 95% dibanding tahun lalu.

Meski tidak menaikan harga, dalam sehari, pedagang hanya mampu menjual dua hingga tiga pasang seragam sekolah.

Di sisi lain, masih banyak pedagang di pasar raya padang yang tidak disiplin terhadap protokol kesehatan. Sebagian tidak mengenakan masker, dengan alasan sulit bernapas.

Padahal pasar merupakan salah satu tempat yang paling berisiko akan penyebaran Covid-19.