KOMPAS.TV - Kepala BPBD Kota Pekalongan, Saminta merupakan salah satu penyintas covid-19 yang bekerja sebagai Tim Pemakaman Jenazah Covid-19.
Pria berumur setengah abad ini hampir tak pernah absen memakamkan setiap pasien covid-19 yang meninggal dunia.
Saminta bekerja ikut menjadi tim pemakaman covid-19 sejak Mei lalu, ketika ada salah seorang pasien corona yang meninggal dunia. Meski awalnya ia bersama petugas BPBD Kota Pekalongan sempat merasa takut saat ikut menjadi tim pemakaman covid-19.
Namun setelah diberi pemahaman dan pelatihan selama dua hari, akhirnya petugas dari BPBD dan Saminta ikut bergabung dalam tim pemakaman jenazah covid-19.
Saminta kerap tidak bertemu keluarganya karena pulang larut malam, dan harus pergi pagi buta ketika harus memakamkan jenazah.
Bahkan dalam sehari, ia pernah memakamkan jenazah covid-19 sebanyak 3kali.
Saminta juga kerap memberi pemahaman akan pentinganya 3M.
Hal itu ia terapkan di kantor maupun saat bekerja di lapangan.
Itulah pesan saminta, Kepala BPBD Kota Pekalongan yang menjadi penyintas covid-19.
Ia akan terus mengingatkan orang - orang untuk menerapkan protokol kesehatan. Karena dia tahu betul, corona bisa menginfeksi siapa saja.