BLITAR, KOMPAS.TV - Sebuah kafe di Kota Blitar Jawa Timur berinovasi membuat menu buka puasa yang segar, yakni labu manis sirup rempah. Selain menyehatkan, takjil itu juga dapat meningkatkan imun tubuh di masa pandemi corona.
Berpuasa di tengah pandemi corona memang menjadi tantangan tersendiri. Konsumsi makanan dan minuman sehat sekaligus kaya rempah menjadi hal yang wajib diperhatikan.
Berangkat dari situlah, Kafe Joglo Jati Malang di Kota Blitar berinovasi menciptakan takjil berbuka puasa, yang dapat meningkatkan imun tubuh. Takjil tradisional tersebut diberi nama labu manis sirup rempah.
Pemilik kafe, Bismantoko mengatakan bahwa makanan tradisional itu berbahan dasar buah labu dan sejumlah rempah-rempah, seperti cengkeh dan kayu manis.
"Proses pembuatanya sangat sederhana, buah labu yang sudah dipotong lalu dikukus hingga matang. Setelah itu diberi taburan krim putih, serta sirup dari bahan rempah, seperti cengkeh dan kayu manis," ujar Bismantoko.
Lembutnya tekstur labu, ditambah sirup manis dari bahan rempah-rempah, membuat menu takjil ini, disukai banyak pelanggan.
Salah satu pengunjung, Adelia Putri mengaku tidak adanya bahan kimia dalam takjil itu membuat labu manis sirup rempah menyehatkan bagi tubuh. Tingginya kandungan rempah dalam makanan itu juga dapat menjaga imunitas tubuh selama puasa Ramadan di masa pandemi.
Meski kaya akan nutrisi, namun harga takjil labu manis masih ramah di kantong. Satu porsi labu manis sirup rempah dijual dengan harga 30 ribu rupiah saja, sudah lengkap dengan 1 gelas jus kurma sebagai minumannya.
#Kuliner #Takjil #BukaPuasa #Kafe #Labu #RempahRempah #Sirup