LAMPUNG, KOMPAS.TV - Usaha pembuatan kue jongkong di rumah produksi di Jalan Ikan Kembung, Pesawahan, Teluk Betung Selatan, Bandar Lampung telah ada sejak lama.
Saat Ramadan produksinya pun meningkat, seiring permintaan kue jongkong dari masyarakat untuk kudapan berbuka puasa juga tinggi.
Proses pembuatannya dilakukan sejak pagi hari, memberdayakan ibu-ibu rumah tangga di lingkungan sekitar dengan protokol kesehatan di tengah pandemi covid-19 yang masih mewabah.
Bahan yang digunakan untuk membuat kue jongkong tidak lah sulit, seperti tepung tapioka, tepung sagu, perasan daun suji, daun pandan, kelapa, dan gula aren.
Bahan tersebut kemudian diolah hingga menghasilkan 2 jenis adonan berupa olahan bewarna hijau kenyal dan bubur sumsum.
Setelah matang, adonan satu per satu dikemas dalam plastik dan terakhir campukan cairan gula aren dan serutan kelapa. Bagi sebagian orang ada yang menyantapnya dalam keadaan hangat maupun dingin.
Dalam satu hari, pembuatan kue jongkong bisa mencapai 1500 bungkus. Dijual 8000 rupiah per bungkus, usaha pembuatan kue jongkong mampu menghasilkan omzet hingga 12 juta per hari.
#KueJongkong #KulinerRamadan #Ramadan1442H