MEDAN, KOMPAS.TV - Di tengah impitan pandemi, rakyat kecil masih saja jadi korban kejahatan.
Di Medan, Sumatera Utara, seorang pedagang bawang dan sopirnya jadi korban pemalakan anggota organisasi kepemudaan.
Pungutan liar menjadi hal yang masih marak terjadi di Kota Medan. Dalam aksinya, pelaku mengaku bekerja pada salah satu organisasi kepemudaan yang ada di Kota Medan.
Pungutan liar jelas membebani pedagang dan pemilik toko, sebab ini terjadi hampir setiap hari.
Pelaku tak memiliki alasan jelas untuk apa uang tersebut. Mereka hanya meminta uang kepada sopir untuk alasan administrasi.
Saat ini pihak kepolisian dari Polsek Medan Timur terus melakukan pencarian terhadap para pelaku pungli.
Kehadiran mereka sangat mengganggu dan meresahkan pedagang dan sopir.