Ponorogo, KompasTV Jawa Timur - Polres Ponorogo meringkus 14 orang peracik petasan dan penerbang balon udara yang merusak sejumlah rumah dan bangunan di Ponorogo, Jawa Timur. Pelaku mengaku belajar meracik bahan peledak untuk petasan daya ledak tinggi dari Youtube.
Satreskrim Polres Ponorogo akhirnya meringkus total 14 orang, 2 diantaranya anak-anak, yang terlibat dalam peracikan petasan dan penerbangan balon udara tanpa awak beberapa waktu lalu.
12 orang berasal dari desa Ngabar kecamatan Siman, sementara 2 lainnya dari wilayah Sumoroto, Ponorogo.
3 orang merupakan pelaku utama dari peracikan petasan berdaya ledak tinggi dengan ukuran bervariasi. Sisanya adalah sejumlah pemuda yang terlibat dalam penerbangan balon udara.
Akibat aksi mereka, balon dan petasan jatuh di permukiman warga desa Sumoroto pada jumat lalu hingga merusak sejumlah rumah dan bangunan sekolah.
Polisi pun menetapkan para pelaku ini sebagai tersangka. Polisi juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, seperti sisa balon yang terbakar, serbuk mesiu racikan, serta sejumlah petasan jumbo yang belum sempat diledakkan.
Kepada Polisi, tersangka mengaku baru beberapa tahun terakhir mampu meracik petasan sendiri. Barang-barang itu belanja via Online shop, dan cara membuatnya didapat dari Youtube.
Selain telah meminta maaf, para tersangka juga berjanji akan mengganti kerugian warga, mencapai 40 juta rupiah.
Mereka juga terancam undang-undang darurat dan penerbangan, dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara.
#ponorogo #jatim #petasan #youtube #tutorial #peledak #tradisi #balon #mercon
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
facebook :https://www.facebook.com/kompastvjatim
instagram :https://www.instagram.com/kompastvjatim
twitter :https://twitter.com/kompastvjatim