BOGOR, KOMPAS.TV - Akibat tingginya curah hujan yang berlangsung sejak sore hingga malam hari, menyebabkan aliran Kali Cibeber meluap dan merendam puluhan rumah warga serta gedung sekolah dasar.
Selain dua sekolah dasar yang terendam, fasilitas lain juga ikut terdampak banjir seperti tempat ibadah. Setidaknya ada empat rukun tetangga dan satu rukun warga terkena imbas dari luapan Kali Cibeber.
Baca Juga BMKG: Waspadai Efek La Nina di Indonesia! di https://www.kompas.tv/article/223188/bmkg-waspadai-efek-la-nina-di-indonesia
Di lokasi gedung sekolah yang terendam, pihak penjaga sekolah langsung memindahkan buku-buku serta perlengkapan sekolah lainnya ke tempat yang lebih aman.
Saat ketinggian air mulai menyusut, sebagian warga mulai membersihkan material banjir dari dalam rumah mereka.
Baca Juga Seharian Tak Hujan, Kota Bengkulu Diterjang Banjir, Bagaimana Bisa? di https://www.kompas.tv/article/223408/seharian-tak-hujan-kota-bengkulu-diterjang-banjir-bagaimana-bisa
Memasuki musim penghujan, pemerintah mengimbau masyarakat untuk mewaspadai fenomena la nina yang mengakibatkan curah hujan meningkat.
Tingginya curah hujan bisa mengakibatkan bencana hidrometeorologi seperti banjir, angin puting beliung dan tanah longsor.
Video editor: Febi Ramdani
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/223475/hujan-sejak-sore-hingga-malam-kecamatan-citereup-bogor-dilanda-banjir