LUMAJANG, KOMPAS.TV - Pasangan terdampak bencana Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur, terpaksa melangsungkan akad nikah di lokasi pengungsian.
Tak adan tenda dan pesta, akad nikah berlangsung sederhana dan singkat.
Pada video di atas, begitulah prosesi akad nikah pasangan Nurhadi dan Hasanatun Munawaroh, pengungsi bencana Gunung Semeru.
Meski berlangsung pendek, namun rasa sedih dan bahagia terpancar saat keduanya kembali menuju lokasi pengungsian di Balai Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro.
Ucapan selamat diberikan oleh warga pengungsi lainnya dan relawan.
Meski tak seperti pernikahan biasanya, pasangan tetap melangsungkan pernikahan karena sudah direncanakan sebelum bencana Gunung Semeru.
Hasanatun Munawaroh adalah warga Dusun Kajar Kuning, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro.
Sementara Nurhadi adalah warga Dusun Curah Kobokan, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo.
Rumah kedua pasangan pengantin ini ambruk akibat guguran awan panas Gunung Semeru beberapa waktu lalu.
Masih berada di posko pengungsian, kini Nurhadi dan Hasanatun menunggu hunian sementara yang saat ini sedang dalam proses persiapan pembangunan.
Karena menjadi pengantin baru, keduanya akan diberi fasilitas khusus yang disiapkan oleh pemerintah desa setempat.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/250530/rencanakan-pernikahan-sebelum-bencana-gunung-semeru-pasangan-ini-menikah-di-posko-pengungsian